Monday, May 14, 2012

NICHE MARKET ASSESSMENT

Cara Menilai Potensi Niche Market

Niche market assessment merupakan penilaian atas potensi niche market dari produk yang  telah kita temukan dalam pembahasan yang lalu.  Ingat, kita betul-betul ingin menemukan suatu niche market yang tidak saja memiliki produk yang laris dijual tapi juga cukup besar untuk menunjang keuntungan yang terus menerus dalam jangka panjang.

Di Clickbank kita berhasil menemukan ribuan produk dalam niche markets di mana banyak uang dibelanjakan. Melalui niche market assessment ini kita akan memperkecil jumlahnya dengan menyelidiki apakah keuntungan dari masing-masing niche market tersebut dapat bertahan dalam jangka panjang.

Pada akhirnya nanti, setelah kita melakukan ketiga langkah dari formula kita, akan didapat suatu daftar yang hanya berisi niche markets yang memenuhi ketiga kriteria dari Hot Niche Markets kita yaitu:

  1. Mempunyai produk yang laris dijual (good selling)
  2. Mempunyai produk dengan permintaan konsumen yang tinggi (high customer demand)
  3. Mempunyai produk dengan persaingan yang tidak ketat (low competition)

Hot Niche Markets harus memenuhi ketiga kriteria tersebut di atas, bukan hanya satu atau dua kriteria. Harus ketiga-tiganya! Ini adalah niche markets di mana anda akan menghasilkan uang lebih banyak.

Oleh karena itu seri Finding Hot Niche Markets ini harus dibaca secara seksama, berurutan dan lengkap. Bila anda  menggunakan hanya salah satu langkah saja anda tidak akan mungkin berhasil menemukan suatu niche market yang memenuhi ketiga kriteria di atas

Mari kita mulain melakukan niche market assessment dengan mengukur customer demand-nya. Tujuan kita adalah menjawab sebuah pertanyaan yang mudah: apakah orang berminat pada pasar ini?

Saat mengunjungi Clickbank kita menggunakan Gravity untuk menentukan apakah ada uang yang dibelanjakan dalam pasar itu. Sebetulnya melihat gravity  juga merupakan satu cara untuk melakukan niche market assessment, karena  gravity merupakan indikasi tentang besarnya pasar.

Biasanya semakin besar nilai gravity-nya, pasarnya cenderung cukup besar untuk menunjang pertumbuhan dan keuntungan jangka panjang. Namun anda mungkin saja menemukan sebuah pasar yang penjualannya cukup bagus, namun tidak cukup besar untuk menghasilkan keuntungan dalam jangka panjang.

Niche market assessment juga bisa kita lakukan dengan melihat Book Section-nya Amazom.com. Saat melakukan riset niche topic di situ, carilah berbagai product reviews tentang niche topic anda.

Selain itu, meriset berbagai forum tentang niche anda apakah forum tersebut cukup aktif atau tidak dan apakah memiliki banyak anggota juga bisa dilakukan sebagai niche market assessment.

Mengapa ini semua merupakan indikator? Logikanya, bila banyak orang tertarik pada suatu topik, ini berarti pasarnya cukup besar. Dengan semakin banyak product reviews dan forums yang aktif, maka berarti semakin besar pula pasar dan basis konsumennya.

Walaupun tehnik-teknik ini merupakan indikator yang bermanfaat, namun hasilnya belum merupakan bukti yang dapat dipertanggung jawabkan, karena tidak satupun cara di atas merupakan metode ilmiah.

Untuk memvalidasi niche market assessment yang kita lakukan dengan fakta angka, kita memerlukan seperangkat metoda ilmiah yang menggunakan data berupa angka yang solid. Hanya itulah cara untuk mendapatkan bukti yang nyata tentang besaran dan potensi kesinambungan sebuah pasar.

Cara yang paling cepat dan mudah untuk melakukan niche market ssessment yang valid dengan nilai angka adalah dengan menggunakan Google’s Adwords External Keyword Tool. Dengan tool ini kita bisa menemukan angka yang pasti yang akan memperlihatkan data yang dibutuhkan secara cepat dan tepat.

Di Clickbank beberapa waktu yang lalu, kita berhasil menemukan niche market “shed plans” dengan gravity 102.32. Kini kita ingin melihat apakah pasarnya cukup besar untuk menunjang hidup sebuah situs untuk jangka panjang dengan Google Keyword Tool External.

Kunjungi Google Keyword Tool dan masukkan phrase “shed plan” dalam kotak keyword. Isi Captcha dan click tombol Search



Seringkali tool ini tidak memberikan hasil yang merupakan exact match dari niche topic kita. Oleh karenanya kita perlu melakukan filtering untuk memastikan kita akan mendapatkan data yang benar. Hal ini dapat dilakukan dengan dua cara.

Cara pertama adalah dengan mengklik “Only show ideas closely related to my search terms” checkbox:


Cara lain adalah dengan menggunakan “Include terms” dan “Exclude terms” boxes:


Perhatikan bahwa saya menggunakan bentuk tunggal dan jamak dari “shed plan” (shed plan dan shed plans). Ini untuk memastikan bahwa kita mendapakan hasil yang kita inginkan.

Setelah hasil kita peroleh, perhatikan Global Monthly Searches untuk menentukan market size. Untuk melakukan hal tersebut kita perlu men-sort hasilnya menurut Global Monthly Searches di mana data bulanan ditampilkan dari pencarian terbesar ke yang terkecil.


Cara meng-intepretasi hasil niche market assessment dengan Google KW Tool:

Sekarang kita lihat 10 urutan teratas dari hasil pencarian. Jumlahkan kesepuluh number of searches perbulannya dan pastikan bahwa jumlah total dari Global Monthly Searches-nya melebihi angka 100.000. Ini untuk memastikan bahwa pasarnya cukup besar, sehingga kita bisa melakukan langkah ketiga.

Jika jumlah pencarian melebihi 100.000, berarti potensi niche market kita telah memenuhi 2 kriteria dari 3 kriteria yang merupakan persyaratan sebagai “hot niche market”

Melihat hasil “shed plans” di atas, tanpa melihat kesepuluh urutan teratas, kita segera tahu bahwa keyword phrase tersebut dicari oleh lebih dari 100.000 kali setiap bulannya. Jumlah kesepuluh urutan teratas adalah 242.200 kali.

Tip Penting:
Jangan terjebak untuk melakukan perkiraan yang berlebihan dengan menambah duplikasi atau variasi dari sebuah keyword.

Saya telah men-download keywords di atas ke dalam spreadsheet Microsoft Excel untuk memberikan gambaran betapa pentingnya tips tersebut di atas. Jika kita perhatikan keywords di Excel terlihat bahwa beberapa keywords di urutan teratas merupakan variasi dari keyword yang sama. Banyak keywords yang ternyata hanya merupakan bentuk jamak. 


Keyword semacam itu tidak boleh dihitung sebagai keyword tersendiri karena Google akan menampilkan jumlah pencarian untuk bentuk tunggal dan jamaknya dengan angka yang sama. Dengan cara itu maka Global Monthly Search untuk “shed plan” sebenarnya hanya 135.000 kali. Angka ini mencakup juga “shed plans” dan “shed plan shed”.

Dalam niche market assessment ini anda juga bisa melihat bahwa “storage shed plan” dicari sebanyak 18.000 kali, sedangkan “storage shed plans” 14.800 kali. Hal yang sama terjadi pada “wood shed plan” dan “wood shed plans” yang masing-masing 5.400 dan 4.400 kali. Pada kasus seperti itu kita bisa menggunakan nilai rata-ratanya atau menggunakan angka yang tertinggi dengan asumsi angka yang lebih rendah sudah termasuk dalam angka tertinggi. 

Itulah sebabnya penjumlahan saya untuk hasil pencarian 10 urutan teratas adalah 234.200. Saya telah menyingkirkan semua duplikasi dan menghitung jumlah pencarian seperti tabel di bawah ini

Dua ratus tiga puluh empat ribu dua ratus kali pencarian per bulan merupakan jumlah pencarian yang sangat besar untuk keyword seperti “shed plans”. Ini dengan jelas menggambarkan bahwa ADA customer demand dan sebuah pasar yang secara berkesinambungan dapat memberikan profit di tahun-tahun mendatang.

Dengan niche market assessment yang baru kita lakukan kita telah berhasil memperkecil jumlah niche market di mana dibelanjakan banyak uang dengan customer demand yang tinggi untuk mempertahankan profit jangka panjang. Langkah terakhir kita, Langkah Ketiga adalah melihat dan menilai bagaimana keadaan persaingan dalam pasar terebut.

Selanjutnya kita akan membahas Bagian #4 : Competition Assessment Part 1

Inilah rangkaian artikel seri “Finding Hot Niche Market” yang saya anjurkan untuk dibaca secara lengkap:
Bagian #1 – Go Where the Money Is (Finding Hot Niches)
Bagian #2 –
ClickBank Marketplace (Finding Hot Products)
Bagian #3 – Niche Market Assessment

Bagian #4 – Competition Assessment Part 1
Bagian #5 – Competition Assessment Part 2