Tuesday, August 29, 2017

SIKLUS BISNIS NICHE MARKETING – LANGKAH #5

Customer Retention



Prinsip utama dalam langkah customer retention ini adalah menjaga kelanjutan komunikasi dengan pengunjung situs anda. Langkah ini sebetulnya sudah harus dimulai saat seorang mengunjungi situs anda untuk pertama kali. Usahakan pengunjung itu meninggalkan nama dan alamat emailnya melalui satu opt-in form agar anda dapat melakukan follow up lebih lanjut, walaupun dia hanya berkunjung sejenak dan tidak melakukan transaksi apapun melalui situs anda.

Dua hal penting yang akan dibahas berkaitan dengan customer retention in adalah Membangun Email List dan Menerbitkan Newsletter

Membangun Email List

Dalam internet marketing, khususnya upaya customer retention, membangun e-mail list merupakan suatu kemutlakan. Tanpa e-mail list jangan berharap bisnis niche marketing anda bisa berkembang. Begitu pentingnya e-mail list tercermin dari ungkapan yang terkenal di internet marketing; ‘The Money is in the List’. No list no money, begitu kira-kira maksudnya

E-mail list adalah daftar dari orang-orang yang berminat atas suatu penawaran dalam situs anda.. Oleh karena itu anda perlu menjaring mereka melalui sebuah form opt-in di mana mereka akan menulis nama dan alamat e-mail mereka dengan suka rela.

Penawaran tersebut bisa sesuatu yang bermanfaat seperti; berlangganan newsletter, mini-course atau sebuah e-book gratis. Calon prospek ini dengan suka rela akan memberikan nama dan alamat e-mailnya dalam opt-in form yang anda sediakan sebagai tanda menerima penawaran anda.

Bagaimana anda mengelola nama dan alamat-alamat yang anda terima dari opt-in form yang anda buat? Bagaimana mencatat nama yang begitu banyak dan dari hari ke hari semakin bertambah? Bagaimana mengirim e-mail untuk melakukan follow up ke begitu banyak alamat prospek? Haruskah anda bekutat di belakang komputer setiap hari dan malam untuk mengirim e-mail? Sepertinya sungguh berat kegiatan customer retention ini

Untung ada sebuah alat yang namanya Autoresponder yang bisa menjawab semua pertanyaan di atas dan melakukannya untuk anda pagi, siang dan malam secara otomatis. Anda tinggal memprogramkan segala sesuatu yang diperlukan sebelumnya, lalu klik! Autoresponder akan bekerja. Just like that.

Mini-course yang singkat yang terdiri dari 10 – 12 pesan yang dikirim setiap 2 hari sekali sering digunakan untuk melakukan follow up dan upaya lebih lanjut untuk menjual produk yang menjadi penawaran utama anda.

Yang perlu diperhatikan adalah kekuatan diri setiap pesan yang dikirim untuk bisa menimbulkan buying motivation bagi si penerima pesan. Oleh karena itu dalam customer retention ketrampilan tersebut perlu dipelajari cara-cara dan kiat-kiatnyanya secara sungguh-sungguh. Pesan yang datar-datar saja tidak akan menghasilkan penjualan.

Customer retention bukan hanya ditujukan bagi mereka yang telah membeli produk utama kita, namun juga bagi mereka yang sudah membeli. Golongan ini merupakan prospek yang bagus untuk produk-produk komplementer yang bisa diperoleh dengan mudah.

Rangkaian pesan bisa terus bertambah berisi penawaran produk komplementer tadi. Jika awalnya hanya ada 12 pesan, bisa terus ditambah menjadi puluhan pesan yang masing-masing menawarkan satu produk baru.

Newsletter Publishing

Seperti halnya mini-course seperti contoh di atas, tujuan utama menerbitkan sebuah Newsletter atau Ezine (electronic magazine) adalah juga untuk menghimpun kontak pelanggan, menjadi sebuah email list yaitu daftar nama dan alamat e-mail mereka. Jadi, masih dalam kerangka customer retention yang sangat penting itu.

Oleh karena itu, saya menyarankan untuk menjadikan newsletter produk niche marketing pertama buatan anda sendiri sebagai satu cara utama untuk membangun komunitas pelanggan anda dan melakukan customer retention. Gunakan kemampuan anda menulis artikel menjadi sebuah newsletter. Newsletter biasanya dipublikasikan secara gratis di internet dengan menerbitkannya secara mingguan atau bulanan, sehingga terbina suatu komunikasi untuk jangka waktu yang lama

Newsletter anda bisa berisi berkembangan terbaru dari sebuah topik, tips-tips gratis, sebuah review produk dan penawaran tentang suatu produk atau jasa sesuai dengan tema ezine untuk mendapatkan keuntungan. Dengan newsletter anda juga bisa melakukan preselling untuk produk-produk affiliate anda.

Jadi, lengkaplah sudah uraian tentang pekerjaan seorang webmaster. Jika anda telah melakukan langkah-langkah dalam business cycle dengan baik maka dapat dipastikan anda akan mulai menuai hasilnya.

Jangan lupa untuk terus mencermati perkembangan sekitar topik atau tema situs anda. Jika ada perkembangan maka jadikanlah itu bahan untuk terus meng-update situs anda, sehingga orang senang berkunjung karena selalu ada hal-hal baru dan menarik.

Kalau anda telah sukses meluncurkan satu situs dan mendatangkan uang, maka langkah anda selanjutnya adalah melakukan duplikasi dari apa yang telah anda kerjakan dengan menggunakan ide, tema atau topik lain. Mari kita bahas di halaman selanjutnya  

Reminder:


6 Langkah dalam Niche Marketing Business Cycle:

Langkah # 1 – Idea
Langkah # 2 – Analysis
Langkah # 3 – Action
Langkah # 4 – Promotion
Langkah # 5 – Customer Retention
Langkah # 6 – Duplication