Affiliate
Program - Building Your Affiliate Traffic
Affiliate
program dapat menjadi satu sumber backlinks ke arah website kita bila kita
mempunyai produk atau jasa ciptaan kita sendiri dan menjualnya di internet.
Melalui affiliate prgram ini, kita bisa membentuk armada affiliates dengan merekrut
banyak orang lain untuk ikut menjual produk atau jasa kita.
Keuntungan yang
kita peroleh dari sebuah affiliate program ialah meningkatnya traffic, exposure
dan branding dari produk dan website kita, serta juga kenaikan profit kita.
Orang-orang
yang bergabung dengan affiliate program kita atau para affiliates akan membantu
memperoleh traffic bagi website kita dengan bermacam-macam cara dan berbagai internet
marketing channels. Tugas mereka bukan menjual produk kita namun melakukan
preselling dan mengarahkan traffic ke website kita di mana kita sebagai vendor
melakukan selling. Dengan demikian para affiliates bukanlah pesaing kita
melainkan partner kita yang harus kita bantu agar tugasnya menjadi lebih mudah.
Ada beberapa
hal yang harus kita pikirkan untuk membuat sebuah affiliate program yang
berkualitas antara lain: besarnya komisi untuk para affiliates, affiliate pages
yang harus ada di website kita serta penyediaan graphics (gambar-gambar) dan
resources lainnya yang bisa digunakan oleh affiliate dalam website atau
blognya. Saya akan bahas secara singkat.
#1 - Affiliate program commissions
Berapa besar
komisi yang harus diberikan kepada para affiliates kita? Ini ada beberapa
pilihan:
Komisi yang terbaik – adalah persentase komisi yang membuahkan pernjualan paling banyak yang
umumnya berkisar antara 40% - 60%. Komisi yang bisa diberikan di internet bisa
dari 0% (= no commission) sampai 100% (= kita memberikan seluruh harga jual
kita kepada para affiliate)
Komisi < 50% dari harga jual – Aturan umumnya, kalau kita menjual produk atau jasa yang tergolong mahal
maka komisi < 50% bisa diberikan dan diterima oleh para affiliates. Semakin
tinggi harga jual kita maka para affiliate bersedia untuk menerima komisi yang
lebih kecil.
Komisi > 50% dari harga jual - Aturan umumnya, kalau harga
produk kita termasuk rendah, maka sebaiknya anda memberi komisi > 50%.
Semakin rendah harga jual kita, maka para affiliate cenderung mengharapkan
persentase komisi yang lebih tinggi. Disamping itu persentase yang lebih besar
akan menarik lebih banyak affiliates serta peluang untuk melakukan list
building dan menjual back-ends product yang harganya lebih tinggi
Komisi 100% - akan
menggalang lebih banyak affiliates serta peluang yang lebih besar lagi untuk
melakukan list building dan menjual back-ends product yang harganya lebih
tinggi.
#2 - Affiliate program web-pages
Untuk
mengumumkan adanya affiliate program produk atau jasa kita, maka kita perlu
menyiapkan beberapa halaman dalam website kita. Ada 3 halaman yang harus kita
siapkan untuk website kita:
Opening lead capture page: Halaman yang menawarkan adanya affiliate program kita. Heading biasanya
dengan format <h1> sehingga mencolok seperti misalnya: “Beekeeping Made Easy Affiliate Program – Earn 75% Commission on each Sale of our eBook”. Kemudian diikuti dengan arahan bagaimana seseorang bisa menjadi
affiliate.
Resources pages: Halaman yang
berisi informasi tentang sarana pendukung yang bisa digunakan dan bagaimana
menggunakannya. Biasanya sarana pendukung berupa berbagai bentuk dan ukuran
banner, text dan emails.
Term pages: Halaman yang berisi
ketentuan persyaratan, hak dan kewajiban kita sebagai vendor dengan para
affiliate dalam rangka kerja sama menjual produk atau jasa kita melalui affiliate
program ini. Term page ini sebetulnya tidak dibutuhkan bila anda menjual produk
dan merekrut affiliate melalui ClickBank, karena ClickBank sudah mempunyai term
page yang sangat comprehensive dan juga mencakup website kita.
#3 – Affiliate program resources
Sebuah affiliate
program yang bagus harus bisa menyediakan resources atau sarana pendukung untuk
memperlancar tugas para affiliate-nya. Ada beberapa tips untuk penyediaan sarana
pendukung ini:
- Sediakan gambar-gambar
seperti banner dan produk dalam berbagai ukuran. Di internet tersedia
informasi tentang ukuran-ukuran standard yang biasa digunakan yang tekah
ditetapkan oleh AIB (= Advertising Internet Bureau).
- Selalu cantumkan “Click Here”
dalam setiap gambar, agar pengunjung tahu bahwa ini merupakan gambar yang
clickable dan merupakan link.
- Hindari menggunakan terlalu
banyak animasi. Sebuah gambar yang berubah-ubah cenderung mengganggu dan mengalihkan
perhatian pengunjung.
- Selalu tampilkan format
affiliate link bagi calon para affiliate untuk memudahkan mereka untuk
memasang link di website/blog masing-masing.
- Sediakan email templates yang
bisa langsung bisa digunakan oleh para affiliates untuk email marketing
mereka.
- Sediakan text ad dengan link
formatnya
- Sediakan ready made articles
yang bisa mereka gunakan untuk article marketing mereka
#3 – Affiliate program graphics
Graphics atau
gambar-gambar yang biasanya harus disediakan meliputi:
Primary Product graphics yaitu eBook atau Audio-book dalam berbagai ukuran dan dimensi: 3D (big,
medium, small) dan 2D (plain). Pastikan ada beberapa gambar yang memiliki
background transparan agar bisa dipasang dengan manis pada berbagai warna
background
Banners
tersedia dalam berbagai ukuran. Lazimnya ukuran yang digunakan:
- Leaderboard 728 X 90
- Banner 468 X 60
- Banner Small 234 X 60
- Square Medium 180 X 150
- Skyscraper 120 X 600
- Wide-skyscraper 160 X 600
- Skyscraper 120 X 600
Anda bisa
membuat banner sendiri menggunakan Adobe Photoshop, GIMP 2 atau Macromedia
FreeHand MX. Cara lain adalah meminta bantuan graphic designer untuk membuatnya
untuk anda.
Belajar
step-by-step membuat affiliate program klik banner di bawah ini: